Untuk berkomunikasi dengan komputer lain sebuah komputer harus memiliki IP Address (Alamat IP). IP Address merupakan identitas komputer dalam jaringan yang berbentuk angka-angka, dan tersusun secara unik, hal ini berarti dalam sebuah jaringan 1 IP Address digunakan oleh 1 Komputer.
Ada dua cara untuk mengkonfig IP Address
Cara pertama dengan metode On The Fly, namun konfigurasi ini akan hilang jika komputer Reboot, caranya yaitu:
#ifconfig eth0 [IP Address kamu] netmask [netmask kamu] broadcst [IP broadcast kamu]
Misalnya:
Cara kedua adalah dengan mengedit file di /etc/network/interfaces,
Lakukan pengeditan sesuai IP yang kamu pilih
Kalo punya saya kira-kira isinya sebagai berikut:Kata auto yang mendahului nama suatu interface menandakan bahwa interface tersebut akan
dinyalakan secara otomatis pada saat booting. Interface lo tidak memiliki konfigurasi IP
karena lo digunakan sebagai loopback sehingga memiliki IP yang pasti yakni 127.0.0.1.
Alamat IP ini digunakan oleh komputer untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri.
Konfigurasi untuk eth0 harus diberikan karena interface ini dikonfigurasi menggunakan IP
statis. Parameter-parameter yang harus disebutkan untuk jenis interface static adalah:
1. address: menentukan IP address yang digunakan suatu komputer.
2. network: menentukan Network Address komputer.
3. netmask: menentukan subnet mask network komputer.
4. broadcast: menentukan alamat broadcast yang digunakan komputer untuk
memperkenalkan diri pada jaringan.
5. gateway: menentukan default gateway yang digunakan apabila komputer tersebut
mengirimkan paket data ke luar jaringan anggotanya.
Setelah selesai melakukan perubahan pada file ini jangan lupa me restart interface
dengan menjalankan perintah:
Cek IP Address apakah sudah berjalan sebagaimana mestinya
Dengan cara:
Jika hasil konfigurasi benar maka akan muncul:
Pastikan tidak ada kesalahan..
0 komentar:
Posting Komentar
say you comment